Sebagian besar orang percaya dinosaurus terhapus dari bumi karena
bencana dahsyat sekitar 65 miliar tahun lalu, seperti zaman es,
aktivitas gunung berapi, dan hantaman asteroid.
Tim peneliti menemukan dinosaurus punah secara bertahap. Penurunan jumlah mereka menurun secara pasti.
Studi
yang dipimpin Museum Sejarah Alam Nasional Amerika memberikan jawaban
berbeda untuk menjelaskan kejatuhan dinosaurus. Para ilmuwan ini
berpendapat makhluk herbivora raksasa, seperti brachiosaurus mati secara
perlahan selama 12 juta tahun terakhir pada periode Kapur. Periode ini
berlangsung pada akhir periode Jura hingga awal Paleosen. Periode ini
paling lama, mencakup hampir setengah era Mosozoikum.
Penemuan ini dipublikasikan pada 1 Mei dalam jurnal Nature Communications. Hasil riset menggagalkan gagasan dinosaurus hidup sehat dan bahagia sebelum diserang asteroid.
"Apakah
gunung meletus atau hantaman asteroid terjadi saat kondisi dinosaurus
masih prima? Kami menemukan persoalan ini lebih kompleks dari itu.
Mungkin tidak disebabkan oleh bencana tiba-tiba yang biasa digambarkan,"
ujar penulis utama penelitian, Steve Brusatte yang juga alumnus
pascasarjana Universitas Columbia, Amerika Serikat seperti dikutip dari
laman Dailymail.co.uk.
Menurut Brusatte, herbivora
purba ini sudah terancam punah sebelum hantaman terjadi. Tapi,
dinosaurus dan herbivora berukuran sedang tidak bermasalah. Dalam
berbagai kasus, lokasi keberadaan dinosaurus menentukan kepunahan.
Penemuan
ini didapat berdasarkan "morfologi disparitas" atau keragaman tipe
struktur tubuh dinosaurus. Sementara riset sebelumnya berbasis waktu
perubahan jumlah dinosaurus.
Ilmuwan Universitas Ludwig
Maximilian, Munich, Jerman, Richard Butler menjelaskan studi
membandingkan tipe tubuh dinosaurus dapat memberikan penjelasan lebih
baik.
Dinosaurus memiliki perbedaan besar satu sama lain. Ada
ratusan spesies hidup pada akhir periode Kapur. Perbedaan besar
dinosaurus terletak pada pola makan, bentuk, dan ukuran. Setiap kelompok
berkembang dengan cara yang berbeda pula.
Riset menemukan
dinosaurus herbivora, hadrosaurus dan ceratopsids, telah mengalami
penurunan keragaman hayati sejak 12 juta tahun sebelum akhirnya musnah.
Menurut Maximilian, periode akhir Kapur bukan dunia statis yang diganggu hantaman asteroid.
sumber :.wwww.VIVANews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar